Hai hai Sobat Vilook! Udah tau belum kalau peran Company Profile sangat penting untuk suatu bisnis? Kini, sudah banyak Company Profile yang dibuat dengan sedemikian rupa dan dalam berbagai bentuk seperti Website Company Profile dan Video Company Profile.
Untuk Anda yang ingin membuat Website Company Profile, namun bingung ingin seperti apa. Disini Mindi akan berikan 5 Contoh Website Company Profile Perusahaan yang telah vilook kerjakan, dan pastinya bisa dijadikan referensi untuk Website Company Profile yang ingin Anda buat.
Nah jadi itulah sebagian kecil referensi Website yang bisa Mindi bagikan, semoga bermanfaat untuk Anda ya!
Jika Anda ingin membuat Website Company Profile ataupun desain lainnya, jangan ragu untuk konsultasikan dengan kami ya
Hai Hai Sobat Vilook! Perlu kamu tau, tampilan website yang profesional bukan hanya bisa menarik perhatian para pengunjung situs web lho. Namun juga dapat menjadikan pengunjung mengambil tindakan untuk membeli produk yang kamu tawarkan. Buathlah tampilan website yang informatif namun tetap mudah dipahami. Kamu kesulitan dalam membuat sebuah website? Kebanyakan orang beranggapan bahwa untuk membuat website itu memerlukan skill teknis khusus, nyatanya tidak. Kamu bisa dengan mudah membuat website bahkan hanya membutuhkan waktu kurang dari 30menit tanpa coding sedikitpun. Di artikel kali ini kamu akan belajar bagaimana caranya membuat website tersebut. 1. Pilih Jenis Website Yang Ingin Dibuat Pada artikel sebelumnya, Mindi sudah membahas Jenis-Jenis Website yang paling banyak digunakan lengkap dengan fungsinya. Nah, ini saatnya kamu untuk memilih website jenis mana yang ingin kamu buat. Pada umumnya, proses membuat website memiliki cara-cara yang sama. Namun, alangkah baiknnya jika kamu bisa menentukan jenis website mana yang sesuai dengan yang kamu perlukan. Jika kamu sudah menentukan jenis website mana yang akan dibuat, langkah selanjutnya adalah kamu perlu memilih platform pembuatan website. 2. Pilih Platform Website Platform pembuatan website ini sering kali disebut CMS (Content Management System). Apa itu CMS? CMS adalah sistem yang mengelola seluruh data konten seperti foto, video, musik, dan konten lainnya untuk kebutuhan pembuatan website. CMS inilah yang nantinya akan membantu kamu dalam membuat website dengan mudah tanpa perlu coding dan skill khusus. 3. Pilih Web Hosting dan Nama Domain Setelah menentukan jenis dan platform website, kini saatnya kamu menentukan nama domain dan web hosting mana yang akan kamu beli dan gunakan untuk membuat websitemu. *Hosting* adalah layanan untuk menyimpan data, gambar, hingga file yang ada pada suatu website *Domain* adalah alamat yang akan mengantarkan Anda ke website yang dituju. Sebenarnya, domain merupakan pengganti dari penggunaan alamat IP yang berupa kombinasi angka. 4. Install WordPress Setelah membeli domain dan hostingnya, kamu bisa lanjut ke proses install wordpress. Apa itu wordpress? WordPress adalah sebuah software open source yang dapat digunakan untuk membuat sebuah situs web. Contohnya seperti website blog, website bisnis, ataupun aplikasi. 5. Optimasi Pengaturan Website Sekarang kamu bisa lanjut ketahap optimasi pengaturan website. Mulai dari atur tampilan website, buat XML sitemap, mengubah struktur permalink, hingga menginstall plugin-plugin yang kamu butuhkan. Jika kamu tertarik ingin membuat website anti ribet, kamu bisa serahkan pembuatannya pada kami. Kamu bisa klik linknya disini untuk diskusikan pembuatan website atau bisa kunjungi website kami di vilook.id
Hai hai Sobat Vilook! Apakah kalian pernah mendengar istilah yang Namanya Landing Page? Apakah Landing Page dan Website berbeda? Jika dilihat sekilas, Landing Page dan Website terlihat sama padahal nyatanya berbeda. Dari dua hal tersebut, mana yang paling dibutuhkan untuk bisnis? Karena keduanya merupakan hal yang penting untuk pemasaran bisnis Anda secara digital, maka Anda harus mengetahui terlebih dahulu apa saja perbedaannya. Simak sampai akhir ya! Apa Itu Landing Page dan Website? Menurut pengertiannya, Landing Page adalah halaman yang dibuat secara khusus untuk menarik pengunjung melakukan Tindakan bertransaksi di website Anda. Sedangkan Website adalah kumpulan dari banyaknya halaman atau landing page yang berisikan berbagai informasi yang berhubungan dengan bisnis Anda seperti informasi Produk, Layanan, Kontak, dan lain-lain. Biasanya Landing Page berisikan konten info promo, atau event tertentu serta menambahkan informasi produk yang Anda tawarkan dengan lebih spesifik agar pengunjung dapat langsung menemukan halaman yang di butuhkan dan dapat mengambil Tindakan membeli atau tidak. Tujuan DIbuatnya Landing Page & Website Berdasarkan tujuannya, Landing Page dan Website memiliki perbedaan yang cukup jelas. Seperti yang sudah dijelaskan diawal, bahwa Landing Page akan lebih focus pada pengujung yang mengambil Tindakan penjualan dan website berisikan kumpulan informasi tentang bisnis Anda. Yang berarti website ini bersifat umum untuk mewakili bisnis Anda secara keseluruhan. Manfaat Landing Page & Website Agar semakin jelas dan paham akan perbedaan dari Landing Page dan Website, Mindi akan sebutkan secara singkat beberapa manfaatnya Landing Page dan Website untuk bisnis Anda. Website Berfungsi Untuk Memperkenalkan Bisnis Anda Website Berfungsi Untuk Branding dan Promosi Website Berfungsi Untuk Membangun Komunikasi dan Kepercayaan Dengan Customer Website Berfungsi Untuk Mengedukasi Pengunjung Terkait Produk Anda Website Berfungsi Untuk Memilah Calon Customer Anda Nah jadi itu dia Sebagian kecil penjelasan singkat terkait Perbedaan Landing Page dan Website, semoga bermanfaat ya! Jika Anda membutuhkan Jasa Pembuatan Website Profesional jangan sungkan untuk konsultasikan dengan tim kami ya 😊 Kontak Kami : WhatsApp : 0811 1515 199 | Instagram : @vilook.id | Website : vilook.id
Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Website Landing Page? Website Landing Page – Bagi Anda yang baru memulai bisnis dan masih sangat sedikit pengetahuan tentang website, mungkin akan bingung untuk memilih membuat website jenis apa untuk produk atau jasa yang Anda jual. Website sendiri memiliki banyak jenis dan fungsinya masing-masing. Nah, artikel kali ini akan menjawab semua pertanyaan Anda terkait website apa yang cocok untuk pebisnis pemula. Yuk simak artikelnya sampai akhir! Jenis-Jenis Website Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa website memiliki banyak jenis dan fungsinya masing-masing. Sebelum memutuskan untuk membuat website, ada baiknya Anda menentukan terlebih dahulu ingin membuat website jenis apa untuk produk/ jasa yang dijual. Berikut adalah jenis-jenis website yang harus Anda ketahui. Website Company Profile : berisi tentang profile suatu bisnis dan produk/ jasa yang ditawarkan. Website Toko Online : berisi kumpulan produk fisik yang bisa melakukan transaksi langsung di website. Website Blog : berisi kumpulan artikel, biasanya dikelola untuk kebutuhan personal. Website Portfolio : berisi kumpulan portfolio project yang telah dikerjakan, biasanya digunakan oleh professional yang ingin membuat curriculum vitae via website. Website Landing Page : berisi penawaran suatu produk atau jasa yang mana itu akan mengarahkan mengunjung untuk melakukan Tindakan membeli produk/ jasa tersebut. Nah kali ini yang akan kita bahas adalah kelebihan dan kekurangan website landing page. Kelebihan dan Kekurangan Website Landing Page Sebelum Anda memilih untuk membuat Landing Page, ada baiknya Anda ketahui lebih untuk apa saja kelebihan dan kekurangan Landing Page ini ya. Kelebihan : Mudah dipahami karena produk yang ditawarkan lebih spesifik Lebih meyakinkan konsumen dengan membuat kata-kata ajakan seperti “Beli Sekarang”, “Dapatkan Sekarang” dan lain-lain. Promosi jadi lebih mudah karena hanya focus pada satu halaman saja Mudah Mendapatkan data pengunjung karena biasanya sebelum membeli produk, pengunjung akan diarahkan untuk mengisi form data agar bisa membeli produk tersebut Kekurangan : Pengunjung yang kurang efektif sebenarnya tidak membeli produk Anda, mereka hanya memberi alamat email untuk mendaftarkan minat agar mendapatkan informasi lebih. Jika pengunjung tidak mengklik tombol ajakan, Anda tidak memiliki penjelasan mengapa orang tersebut tidak mau membeli produk Anda. Nah, jadi itu dia penjelasan singkat terkait jenis-jenis website beserta kelebihan dan kekurangan menggunakan landing page. Jika Anda tertarik untuk membuat Website Landing Page, Website Company Profile, maupun website lainnya Anda bisa konsultasikan dengan Tim kami ya. Sebelum itu Anda bisa cek portfolio kami di vilook.id atau Instagram kami di @vilook.id
Company profile atau profil perusahaan merupakan gambaran secara umum dari sebuah perusahaan yang bertujuan untuk memberitahukan produk atau jasa yang ditawarkan kepada klien. Informasi ini biasanya dibuat secara detail dan lengkap dalam media digital atau cetak. Sebuah company profile dapat menjadi media untuk menyampaikan informasi perusahaan, visi & misi, serta juga sejarah berdirinya perusahaan. Media ini berfungsi untuk meningkatkan brand awareness klien dan juga dapat menarik perhatian para investor. Itulah sebabnya sebuah company profile yang baik dan profesional sangat dibutuhkan agar bisa dilirik oleh para pebisnis. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini. Jenis Company Profile Perusahaan Jika Anda masih belum tahu mau memilih desain atau bentuk company profile lainnya yang akan dibuat. Berikut ini beberapa jenis company profile yang bisa jadi referensimu. Brosur Company Profile Dengan Brosur Company Profile, Anda bisa menjadikannya media untuk menunjukkan company profile secara singkat dan jelas kepada klien. Bentuknya yang sederhana dan tidak terlalu banyak halaman juga cukup efektif sebagai media pengenalan atau promosi. Brosur company profile lebih mengutamakan gambar, tulisan, dan desain unik agar klien Anda tertarik untuk melihatnya. Buku Company Profile Buku Company Profile juga bisa menjadi salah satu media untuk memberikan informasi company profile secara detail dan lengkap. Perusahaan harus menyiapkan semua isi konten mulai dari cover, daftar isi, visi misi, produk dan jasa, kelebihan, dan pencapaian secara berurutan. Kalimat penyampaian yang digunakan dalam buku harus singkat dan padat, desain buku harus menarik agar pembaca tidak mudah bosan saat membaca profil perusahaanmu. Website Company Profile Di era yang serba digital dan mudah internet ini, pengguna bisa lebih mudah mengakses berbagai informasi termasuk profil perusahaan. Penggunaan website company profile juga cukup efektif digunakan karena klien dan pembaca bisa dengan mudah mencari perusahaan dari hasil pencarian Google. Untuk halaman utama company profile bisa diisi dengan foto produk atau jasa unggulan yang Anda tawarkan dari perusahaan tersebut. Video Company Profile Pembuatan Video Company Profile bisa menjadi salah satu pilihan media company profile yang cukup efektif digunakan untuk presentasi saat bertemu klien. Kombinasi antara video, teks, foto, dan suara disajikan secara padat dan menarik. Video company profile pada umumnya hanya berdurasi singkat, jadi Anda harus memikirkan secara matang poin apasaja yang akan dimasukkan ke dalam video. Nah, Jadi itu dia penjelasan tentang company profile beserta dengan contohnya dalam berbagai versi desain, cetak, maupun digital. Jadi, apakah perusahaanmu sudah siap untuk membuat company profile bersama kami untuk meningkatkan performa perusahaanmu jadi lebih baik lagi?
Di era yang serba digital seperti saat ini, media website bukan lagi suatu hal yang baru. Kini sudah banyak orang bisa membuat website dengan mudah, karena adanya dukungan dari teknologi yang semakin canggih. Sebelum masuk ke proses pembuatan, ada 5 komponen utama dalam membangun website yang penting digunakan. Komponen ini bisa mempermudah pengguna untuk mengakses website. [box] Baca Juga : Tips Memilih Jasa Desain Web Terpercaya[/box] Sebagai developer, Anda harus paham benar tentang komponen penyusun website yang baik. Tujuannya agar fungsi dari website tersebut dapat dioptimalkan. Fungsi lainnya sangat banyak, bisa untuk penjualan, edukasi, layanan dan sebagainya. Komponen Website Utama Dibawah ini adalah 5 komponen utama yang dibutuhkan dalam membangun sebuah website, diantaranya yaitu: 1. Hosting Sebenarnya, kita bisa membangun sebuah website tanpa harus menggunakan hosting. Namun, hal itu akan menyebabkan website tidak dapat diakses melalui koneksi internet. Fungsi dari Hosting sendiri adalah untuk menyimpan berbagai data yang berkaitan dengan website seperti CMS, foto, artikel dan sebagainya. Komponen ini sangat penting karena berfungsi agar website bisa diakses dari berbagai lokasi dan pengguna. Hosting ini bisa Anda dapatkan dengan membeli di penyedia layanan hosting terbaik sesuai yang Anda butuhkan. Sebebelum membeli hostingnya, perhatikan beberapa poin penting seperti server, teknologi, service dari penyedia jasa sampai harganya. Karena kualitas hosting yang Anda beli ini akan berpengaruh terhadap performa website yang akan dikembangkan. Maka dari itu, pilihlah hosting yang sudah terbukti kualitasnya meskipun harganya sedikit lebih mahal. 2. Domain Domain dapat diartikan sebagai alamat dari rumah kita. Penggunaan domain ini berfungsi agar orang lain dapat lebih mudah mengakses website Anda. Sebenarnya website bisa diakses melalui alamat IP dari server yang Anda gunakan, namun hal itu akan sangat merepotkan pengunjung situs untuk mengaksesnya. Komponen website ini penting untuk diaplikasikan pada website, Anda bisa membelinya di berbagai penyedia domain dengan harga yang bervariasi. Saat memilih nama domain harus diperhatikan baik-baik, karena Anda tidak bisa mengubahnya lagi setelah membelinya. Umumnya, baik dari perorangan maupun perusahaan memakai nama website sebagai nama domainnya. Dalam domain tersebut biasanya terdapat ekstensi yang gunanya untuk membuat kategori website tersebut (misalnya, .org untuk organisasi, scd.id untuk sekolah ataupun .com untuk komersial). 3. CMS Website bisa dikembangkan menggunakan CMS (Content Management System) maupun dikembangkan manual menggunakan bahasa pemrograman. Namun, CMS lebih banyak diterapkan karena memang prosesnya lebih mudah dan cepat. Ada beberapa CMS yang paling umum digunakan pada developer mulai dari WordPress, Berdu, Joomla dan masih banyak lagi. Sampai saat ini, WordPress masih menjadi yang paling banyak digunakan baik dari perorangan maupun perusahaan. Sedangkan website yang dibangun secara manual menggunakan bahasa pemrograman atau coding ini biasanya diterapkan untuk membuat website custom. Misalnya marketplace seperti Tokopedia, Facebook, Instagram atau website marketplace lainnya. Jadi intinya, ini merupakan komponen website yang sangat penting. Pemilihan CMS atau programming manual disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing, agar saat dalam pengembangannya nanti bisa lebih mudah. 4. Theme Theme untuk website ini merupakan komponen pembuatan website yang menjadi dasar dari tampilan website user interface nya. Kebanyakan dari developer website menggunakan theme yang sudah siap pakai. Jadi mereka tidak perlu membuatnya dari awal meskipun nantinya penempatannya akan mirip dengan website lainnya. Namun, developer juga dapat melakukan kustomisasi sendiri seperti mengubah warna, penempatan elemen web hingga mengubah logo website. Penggunaan theme website yang berbayar akan lebih efektif karena akan biasanya berpengaruh terhadap kecepatan website pada saat diakses. Untuk website yang menggunakan CMS, untuk mendapatkan theme website bukanlah hal yang sulit. Sudah banyak penyedia yang menjual theme berbayar dengan kategori yang beragam. Seperti toko online, company profile, blog hingga magazine. Karena proses instalasi yang mudah sehingga dapat membantu proses pembuatan website jadi berjalan lebih cepat. Ada beberapa penyedia theme berbayar yang bahkan sudah menyediakan video tutorial instalasinya, sehingga developer web hanya perlu mengikuti sesuai alurnya. 5. Konten Website Setiap website pasti memiliki tujuan yang berbeda-beda, tapi pada dasarnya bertujuan untuk memberi informasi pada orang lain. Informasi itu yang disebut sebagai konten, biasanya berupa artikel, gambar maupun video. Konten merupakan salah satu komponen website yang sebaiknya ada. Selain agar website menjadi lebih menarik, pengguna yang mengaksesnya juga akan merasakan manfaatnya. Konten yang dibuat harus sesuai dengan aturan yang sudah ditentukan. Nah jadi itulah 5 komponen utama dalam membuat website agar semakin berkualitas. Jadi, perhatikan beberapa hal di atas terlebih dahulu sebelum membuatnya ya. Pastikan Anda memilih komponen yang berkualitas baik agar hasil websitenya bisa maksimal.